Perbedaan Bank Jago dan Jago Syariah hanya terletak pada penggunaan prinsip syariah di Jago Syariah, Selebihnya tidak ada perbedaan lain karena keduanya memiliki fitur yang sama-sama lengkap.
Mulai dari fitur kantong, analisis keuangan, transfer otomatis ataupun kartu debit Visa tetap dapat digunakan. Bahkan juga masih bisa menggunakan fasilitas integrasi Gopay dan Bibit.
Masih belum yakin? Kamu bisa membaca artikel tentang review Bank Jago setelah 1 tahun penggunaan kami atau terus membaca perbedaan Bank Jago dan Jago Syariah berikut ini.
Perbedaan Bank Jago Biasa dan Jago Syariah
Berikut 5 perbedaan Bank Jago dan Jago Syariah yang kami rangkum:
| No | Bank Jago | Bank Jago Syariah |
|---|---|---|
| 1 | Menggunakan prinsip konvensional seperti perbankan digital lainnya | Mengikuti prinsip syariah, dengan menggunakan akad Wadiah dan Mudharabah |
| 2 | Dapat bunga dari persentase jumlah uang yang disimpan setiap bulannya | Tidak ada bunga atau sistem nabung berbunga |
| 3 | Uang yang disimpan bisa berkembang | Uang yang disimpan bersifat titipan |
| 4 | Tidak ada fitur Deposito Syariah | Ada fitur Deposito Syariah |
| 5 | Ada fitur Kantong Terkunci | Tidak ada fitur Kantong Terkunci |
Selain perbedaan di atas tidak ada perbedaan lainnya. Kemudian, bagi nasabah Bank Jago yang ingin berpindah dari sistem perbankan Bank Jago ke Bank Jago Syariah juga bisa dilakukan melalui fitur “Pindah ke Jago Syariah” di bagian “Pengaturan Preferensi“.
Kalau merasa kesulitan, kamu bisa mengikuti tutorial yang diberikan oleh Bank Jago disini.
Kesimpulan
Tidak ada perbedaan yang cukup signifikan dari perbedaan Bank Jago dan Jago Syariah selain prinsip syariah yang dipakai pada Jago Syariah. Semua fitur tetap bisa digunakan kecuali sistem berbunga yang biasa ada pada sistem perbankan.
